Materi kuliah Mesin Pendingin dan Pemanas oleh Mega Nur Sasongko, ST., MT

Refrigeran

Refrigeran adalah zat yang mengalir dalam mesin pendingin (refrigerasi)

Fungsi refrigeran:
  • untuk menyerap panas dari benda atau udara yang didinginkan
  • membawanya kemudian membuangnya ke udara sekeliling di luar benda/ruangan yang didinginkan

Kelompok refrigeran:

  • refrigeran halokarbon
  • refrigeran senyawa organik ‘cyclic’
  • refrigeran azeotrop
  • refrigeran zeotrop
  • refrigeran organik
  • refrigeran anorganik
  • refrigeran senyawa organik tak jenuh

Refrigeran Halokarbon

Jenis-jenis refrigeran halokarbon:

•seri metana  (R-11, R-12, R-22)
•seri etana (R-134a, R-152a)
•seri propana (R-216ca, R-218)
Penomoran Refrigeran Halokarbon

Halokarbon Turunan Metana

Halokarbon Gugus Metana

Turunan Etana
Turunan Propana
Holokarbon Gugus Etana
Refrigeran Senyawa Organik ‘Cyclic’:
  • R-C316  1,2-dichlorohexafluorocyclobutane (C4Cl2F6)
  • R-C317  chloroheptafluorocyclobutane (C4ClF7)
  • R-C318  octafluorocyclobutane (C4F8)

Refrigeran Campuran Zeotrop

Campuran yang dapat dipisahkan dengan cara destilasi
Contoh
  • R-401A: R-22(53%) + R-152a(13%) + R-124(34%)
  • R-402B: R-125(38%) + R-290(2%) + R-22(60%)
  • R-403B: R-22(56%) + R-218(39%) + R-290(5%)

Refrigeran Campuran Azeotrop

Campuran yang tidak dapat dipisahkan dengan cara destilasi
Contoh:
•R-500  R-12 (73.8%) + R-152a (26.2%)

Temperatur azeotrop: 0oC

•R-502  R-22 (48.8%) + R-115 (51.2%)

Temperatur azeotrop: 19oC

Refrigeran Senyawa Organik

  • R-600  Butana  CH3CH2CH2CH3
  • R-600a  Isobutana  CH(CH3)3
  • R-610  ethyl ether  C2H5OC2H5
  • R-611  methyl format  HCOOCH3
  • R-630  methyl amine  CH3NH2
  • R-631  ethyl amine  C2H5NH2

Refrigeran Senyawa Anorganik

  • R-702  hidrogen
  • R-704  helium
  • R-717  amonia
  • R-718  air
  • R-744  CO2
  • R-764  SO2

Refrigeran Senyawa Organik Tak Jenuh

  • R-1130  1,2-dichloroethylene  CHCl=CHCl
  • R-1150  Ethylene  CH2=CH2
  • R-1270  Propylene  C3H6

Pemilihan Refrigeran

Sifat Termodinamika Beberapa Refrigeran

 

Tingkat Racun dan Kemudahan Terbakar

Kelompok Tingkat Nyala

Refrigeran diklasifikasi menjadi tiga kelompok tingkat nyala yaitu:

Kelas 1:  refrigeran yang tidak menunjukkan perambatan api (flame propagation), jika diuji di udara pada 101 kPa (14.7 psia) dan 18oC (65oF)

Kelas 2: LFL > 0,10 kg/m3  atau 3,5 % volume pada 21oC dan 101 kPa kalor pembakaran < 19 000 kJ/kg

Kelas 3:  LFL < 0,10 kg/m3 atau 3,5 % volume pada 21oC dan 101 kPa kalor pembakaran > 19 000 kJ/kg

Kelompok Tingkat Racun

Refrigeran diklasifikasikan menjadi dua kelompok tingkat racun yaitu:

Kelompok A: adalah refrigeran yang mempuyai LC50 ³ 10 000 ppm

Kelompok B: adalah refrigeran yang mempunyai LC50 < 10 000 ppm

Titik Nyala

Kelarutan Air Dalam Beberapa Refrigeran Cair

 

Jenis Minyak Pelumas

 

Kelarutan Beberapa Refrigeran Dalam Oli Mineral

Kisaran Viskositas Minyak Pelumas Pada Beberapa Aplikasi Refrigerasi

Kompatibilitas Beberapa Refrigeran Terhadap Material Komponen Mesin Refrigerasi

Kekuatan Dielektrik
Sifat Transpor Beberapa Refrigeran Pada Nol Derajat Celcius
Jenis-Jenis Refrigeran Yang Umum Digunakan Di Indonesia
1. REFRIGERAN SINTETIK
  • CFC  : chlorofluorocarbon
Stabil
Mengandung khlor
Sangat merusak ozon, ODP = 1
  • HCFC  : hydrochlorofluorocarbon
Tidak stabil
Mengandung khlor
Tidak terlalu merusak ozon, ODP = 0,05
  • HFC  : hydrofluorocarbon
Stabil
Tidak mengandung khlor
Tidak merusak ozon, ODP = 0
2. REFRIGERAN ALAMI
  • Hidrokarbon (HC), CO2, NH3, H2O
Tidak stabil
Tidak mengandung khlor
Tidak merusak ozon, ODP = 0
Jenis-Jenis Refrigeran
Contoh refrigeran sintetik yang biasa digunakan di refrigerasi dan AC

Kemasan Refrigeran

Penggunaan Refrigeran

Untuk mendownload artikel ini dan artikel-artikel yang lain silakan kunjungi halaman My Archives.